[HR Insider] Lowongan PG Makin Langka: Murni Seleksi atau Jalur Orang Dalam?

PT Petrokimia Gresik atau biasa disingkat PG masih menjadi perusahaan impian banyak orang, khususnya warga asli Gresik. Pabrik pupuk yang kini menjadi bagian dari Holding Pupuk Indonesia ini selalu dinanti-nanti lowongan kerjanya. Tapi, seiring dengan kemajuan zaman, perusahaan ini makin jarang melakukan rekrutmen terbuka (open recruitment).

Berdasarkan informasi yang tersedia, PG terakhir kali mengadakan open recruitment besar pada tahun 2019 untuk posisi Pelaksana atau Officer (Grade 6).

Semakin jarangnya perusahaan ini melakukan rekrutmen terbuka, menimbulkan pertanyaan di kalangan pencari kerja: apakah perusahaan ini memang sedang melakukan efisiensi tenaga kerja, ataukah ada faktor lain yang menyebabkan rekrutmen semakin tertutup seperti jalur “orang dalam”?

Penambahan 108 Karyawan di 2023

Meskipun PG selama beberapa tahun terakhir terkesan jarang membuka lowongan kerja secara terbuka, data dari Annual Report 2023 menunjukkan adanya rekrutmen yang relatif besar di tahun tersebut. Fakta ini bisa mengindikasikan bahwa:

1. PG Masih Melakukan Rekrutmen, Tapi Tidak Dipublikasikan Secara Luas

   • Bertambahnya 107 karyawan Grade Pelaksana bisa berasal dari berbagai jalur, termasuk program magang BUMN (MAGENTA), tenaga kontrak yang diangkat menjadi karyawan tetap, atau rekrutmen internal dalam ekosistem Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC).
   • Jika perekrutan ini dilakukan tanpa pengumuman, bisa jadi aksesnya lebih terbatas bagi pelamar umum.

2. Perekrutan Bisa Melalui Jalur Referensi atau Rekomendasi Internal

   • Banyak perusahaan, terutama BUMN, lebih mengutamakan kandidat dari tenaga kerja alih daya atau magang yang sudah memiliki pengalaman di perusahaan.
   • Jika benar adanya kecenderungan preferensi bagi mereka yang sudah memiliki jaringan atau referensi dari dalam, maka spekulasi tentang jalur “orang dalam” bukanlah sesuatu yang sepenuhnya tidak berdasar.

3. Kebutuhan Tenaga Kerja Masih Ada, Tapi Lebih Selektif

   • Penambahan 108 karyawan menunjukkan bahwa PG tetap membutuhkan tenaga kerja baru, namun jumlahnya masih lebih kecil dibandingkan total karyawan yang ada (sekitar 2.006 orang per akhir 2023).
   • Bisa jadi, perusahaan lebih selektif dalam menentukan siapa yang direkrut, dengan mempertimbangkan efisiensi dan kompetensi yang dibutuhkan.

Jadi, Benarkah Ada “Orang Dalam”?

Istilah orang dalam telanjur memiliki stigma negatif di kalangan pencari kerja, seolah-olah proses rekrutmen hanya bisa diakses oleh mereka yang memiliki koneksi di dalam perusahaan. Namun, dalam praktiknya, banyak perusahaan, termasuk BUMN, menerapkan sistem referensi karyawan (employee referral) sebagai salah satu metode seleksi untuk memastikan kandidat yang direkrut memiliki kompetensi dan loyalitas yang tinggi. Jika dilakukan dengan tetap berbasis meritokrasi, sistem ini sebenarnya bisa menjadi mekanisme yang efektif untuk mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas dan sudah memahami budaya kerja perusahaan.

Menurut kami, jalur rekrutmen melalui referensi sah-sah saja, bahkan menurut beberapa sumber yang kami dapatkan, makin banyak perusahaan baik itu BUMN dan Non-BUMN yang menerapkan jalur referensi.

“Jalur Alternatif” untuk Menjadi Bagian dari PG

Karena PG memang cukup jarang mengumumkan open recruitment, kamu bisa mempertimbangkan jalur-jalur ini jika tetap ingin menjadi bagian dari PG:

1. Ikuti Program Magang atau Rekrutmen Tenaga Kontrak

   • PG cukup intens membuka lowongan magang tiap tahunnya melalui MAGENTA BUMN (Magang Generasi Bertalenta). Ini adalah kesempatan paling terbuka bagi mahasiswa akhir atau fresh graduate. Beberapa sumber kami mengatakan, ada belasan hingga puluhan peserta magang tiap tahunnya yang diangkat menjadi karyawan kontrak ke berbagai direktorat dan anak perusahaan setelah magang selesai.
   • Pastikan mengikuti informasi terkait open recruitment yang diumumkan oleh perusahaan rekanan tenaga alih daya PG yang juga masih tergabung dalam grup bisnisnya seperti PT Aneka Jasa Grhadika dan PT Fokus Jasa Mitra.

2. Bangun Networking dengan Karyawan atau Alumni PG

   • Bergabunglah dengan komunitas profesional seperti LinkedIn dan cari orang-orang yang saat ini aktif bekerja di PG ataupun ex-PG. Kamu juga bisa memanfaatkan kontak & link HRD/Recruiter yang didalamnya terdapat perwakilan HR (Human Resources) PG.
   • Jika memungkinkan, ikuti seminar atau acara industri yang diadakan oleh PG untuk memperluas koneksi.
   • Jaga hubungan baik dengan teman, alumni, bahkan tetangga yang saat ini aktif bekerja di PG. Mereka bisa menjadi sumber informasi peluang kerja di PG.

Terakhir, saran dari kami adalah mengambil sertifikasi-sertifikasi yang mendukung masa depan relevansi karir, terutama di industri pupuk. Atau setidaknya, kamu bisa mengambil sertifikasi yang memiliki relevansi posisi yang kamu minati, seperti Brevet A & B untuk Accounting atau AK3U untuk Safety.